Rabu, 26 Agustus 2009

Amar Ma'ruf Nahi Mungkar


Amar ma'ruf nahi mungkar adalah mengajak orang untuk berbuat kebaikan, dan nahi mungkar maksudnya mencegah seserang berbuat yang tidak baik. Dari pengertian ini dapat kita tarik pengertian bahwa apa saja yang mengajak kepada suatu kebaikan baik mengajak orang untuk sholat ke Masjid, Tadarus Al-Qur'an dan sebagainya apalagi dibulan puasa sangat bersemangat untuk melakukan ibadah, adalah merupakan amar ma'ruf dan begitu pula sebaliknya apa saja yang dilakukan untuk mencegah orang melakukan hal yang tidak baik maka adalah termasuk nahi mungkar.

Amar ma'ruf nahi munkar bukanlah semata kewajiban dan pekerjaan para ustadz dan kiyai. Tidak. Bahkan ini adalah kewajiban ini dibebankan kepada setiap pribadi muslim. Karena setiap pribadi muslim bertanggung jawab terhadap kebaikan lingkungan sekitarnya.

Allah subhanahu wata'ala berfirman:

وَلْتَكُن مِّنكُمْ أُمَّةٌ يَدْعُونَ إِلَى الْخَيْرِ وَيَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنكَرِ وَأُوْلَـئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ

Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar217; merekalah orang-orang yang beruntung. [Qur'an surat Ali Imran ayat 104]

Ayat diatas merupakan perintah kepada setiap ummat Islam bahwa untuk melakukan mengajak orang untuk berbuat kebaikan dan mencegah orang lain untuk melakukan kejahatan dan kemaksiatan.


Kewajiban yang dibebankan pada ummat muslim adalah Fardu Kifayah, andai sudah ada yang melakukan hal tersebut maka kewajiban yang lain terlepas.

Tapi kewajiban hal ini jangan saling menunggu orang lain melakukannya sebab kalau tidak dilakukan segera maka ummat muslim akan terkena dosa semua.

Jika kewajiban ini tidak dilakukan oleh ummat muslim maka ingatlah akibatnya akan menimpa kaum muslimin sendiri. Karena perbuatan maksiat menggantikan perbuatan baik. Perbuatan jahat meraja lela, yang akhirnya tentu akan mengganggu ummat Islam itu sendiri kalau tidak Allah akan menimpakan azab pada tempat-tempat yang senantiasa dilakukan maksiat, dan yang terkena akibatnya bukan saja orang-orang zalim diantara orang-orang beriman, tetapi orang-orang beriman sendiri.

Allah ta'ala berfirman:

وَاتَّقُواْ فِتْنَةً لاَّ تُصِيبَنَّ الَّذِينَ ظَلَمُواْ مِنكُمْ خَآصَّةً وَاعْلَمُواْ أَنَّ اللّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ

Dan peliharalah dirimu dari pada siksaan yang tidak khusus menimpa orang-orang yang zalim saja di antara kamu. Dan ketahuilah bahwa Allah amat keras siksaan-Nya. [Qur'an surat Al-Anfal ayat 25]

Maka akibat dari tidak melaksanakan kewajiban amar ma'ruf ini akan menimpa bukan saja orang zalim saja diantara orang beriman tetapi seluruhnya karena orang beriman tidak melaksanakan kewajibannya mengajak kepada kebaikan dan mencegah perbuatan kejahatan.

Dan caranya mengajak dengan cara yang baik yaitu dengan cara melembutkan hati, sebelum memberi beban. Mengajak kepada kebaikan dengan cara lemah lembut dan hikmah dan membantah dengan cara yang baik adalah cara yang bijaksana dilakukan.

Allah ta'ala berfirman:

ادْعُ إِلِى سَبِيلِ رَبِّكَ بِالْحِكْمَةِ وَالْمَوْعِظَةِ الْحَسَنَةِ وَجَادِلْهُم بِالَّتِي هِيَ أَحْسَنُ إِنَّ رَبَّكَ هُوَ أَعْلَمُ بِمَن ضَلَّ عَن سَبِيلِهِ وَهُوَ أَعْلَمُ بِالْمُهْتَدِينَ

Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk. [Qur'an surat An-Nahl ayat 125]

Kalau kita melaksanakan hal tersebut diatas dengan baik dan benar maka akan kita dapat suatu lingkungan yang baik, dan kita digelar ummat terbaik yang disebut dalam Allah ta'ala dalam Quran:

كُنتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنكَرِ وَتُؤْمِنُونَ بِاللّهِ

Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah. [Qur'an surat Ali Imran ayat 110]

Demikianlah barangkali sedikit yang saya sampaikan lebih kurang saya minta ma'af wabillahi taufiq wal hidayah assalaamu alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kabar dari Palestina tentang Upaya Gencatan Senjata.

Osama Hamdan: Gerakan Hamas berupaya dengan segala kekuatan dan efektivitas untuk mengakhiri perang di Gaza dan mengintensifkan upaya untuk ...